Masalah? Seperti makanan siap saji dalam selimut hidup. Datangnya cepat, tetapi berlalunya harus menunggu badai berganti musim. Masalah tak hanya melingkari garis masyarakat. Akan tetapi, juga melingkari garis mahasiswa. Mahasiswa sering dilanda dilema karena masalah yang tak kunjung bisa terselesaikan. Masalah mahasiswa meliputi berbagai rasa. Entah itu mulai dari masalah bercahaya atau berkabut. Hal tersebut juga berlaku kepada kami, mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi.
Kami, mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi juga memiliki masalah. Memang kuliah kami gratis, tetapi bukan berarti kami tidak punya masalah. Masalah kami juga sama kompleksnya dengan mahasiswa pada umumnya. Kami juga takkan bisa menyelesaikan masalah dengan tangan sendiri. Kami membutuhkan pegangan dan kepastian. Pegangan agar kami tetap di jalan-NYA meski harus berbalut kelam. Kepastian agar kami tidak terombang-ambing di tengah kencangnya angin. Setidaknya, kami hanya butuh teman dan jawaban.
Selintas kegundahan dan keresahan hati di atas meletik dalam kalbu pengurus KOMADIKSI SMART. Kami, pengurus KOMADIKSI SMART tergerak untuk menolong sesama dan meringankan beban pikiran serta mental mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi yang memiliki masalah. Hal tersebut sesuai dengan kewajiban kami, yakni membantu memecahkan masalah yang sedang dialami mahasiswa penerima beasiswa bidikmis di UNS. Masalah mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi juga sama dengan masalah yang kami alami sebagai pengurus KOMADIKSI SMART. Satu masalah yang terselesaikan membuka kelambu hitam, meskipun tak sepenuhnya terbuka, setidaknya secercah harapan menghampiri untuk menyapa. Selain itu, imbalan yang kami inginkan dan dapatkan bukan ucapan terima kasih, melainkan seutas senyuman untuk mengisi dalamnya samudera.
Oleh karena itu, kami membuka konsultasi permasalahan mahasiswa bidikmisi melalui akun official Komadiksi SMART UNS:
- facebook : Komadiksi Smart Uns
- Line Official : @zzs4007x
- instagram : @KomadiksiUNS
- Website : komadiksismart.uns.ac.id
No Responses